Kecanggihan teknologi telah mendukung perkembangan enterprises resource planning (ERP). Hal ini ditunjukkan melalui munculnya beragam jenis ERP untuk memenuhi kebutuhan perusahaan secara lebih spesifik. Salah satu jenis ERP yang saat ini sedang populer adalah two tier enterprises resource planning. Biasanya, two tier ERP diadaptasi oleh perusahaan yang sedang melakukan ekspansi.
Apa Itu Two Tier Enterprise Resource Planning?
Two tier enterprises resource planning adalah ERP yang menggunakan dua sistem sekaligus untuk menjawab kebutuhan bisnis pada perusahaan berskala besar. Biasanya, perusahaan ini sudah berskala global dan memiliki banyak cabang atau anak perusahaan.
Pada two tier enterprise resource planning, mereka menerapkan dua tier ERP sekaligus. Kantor headquarter akan mengadopsi ERP Tier 1 karena mereka butuh sistem fungsionalitas kuat untuk menjalankan bisnis global, sedangkan anak perusahaan akan menggunakan ERP Tier 2 yang lebih mudah disesuaikan dengan kebutuhan mereka.
Cara Kerja Two Tier Enterprise Resource Planning
Sistem enterprises resource planning terdiri dari tiga tier atau tingkatan, di mana tiap tier ditujukan untuk perusahaan dengan skala berbeda. Idealnya, ERP Tier 1 dipakai oleh perusahaan berskala besar atau enterprise yang punya banyak anak perusahaan di penjuru dunia. Itulah kenapa Tier 1 biasanya dibangun dengan sistem fungsionalitas kuat agar mampu mengelola transaksi kompleks.
Lalu, ERP Tier 2 umumnya ditujukan bagi perusahaan berskala menengah dan sering kali fokus untuk melayani kebutuhan inti bisnis seperti penjualan, pemasaran, keuangan, dan supply chain management. Karena itu, sistem arsitektur ERP Tier 2 pun biasanya tidak terlalu rumit sehingga memungkinkan perusahaan untuk melakukan penyesuaian terhadap kebutuhan bisnis.
Manfaat Two Tier Enterprise Resource Planning untuk Bisnis
Tingginya popularitas two tier enterprise resource planning bukannya tanpa alasan. Sistem ERP satu ini terbukti menyimpan banyak manfaat bagi bisnis. Berikut beberapa di antaranya:
- Proses integrasi sistem yang lebih mudah
Adanya dua tier sekaligus dalam sistem enterprise resource planning mungkin terkesan mengintimidasi. Namun, sebetulnya integrasi kedua tier tersebut relatif lebih mudah dan cepat. Jika dibandingkan dengan penerapan ERP satu tier dengan scope fungsi yang sama, implementasi two tier enterprise resource planning hanya membutuhkan waktu separuhnya.
- Kemudahan kustomisasi sistem enterprise resource planning
Integrasi dua tier ERP memungkinkan Anda untuk melakukan kustomisasi sistem dengan lebih mudah, apalagi di lingkungan perusahaan berskala besar yang cabang-cabangnya tersebar di banyak negara. Pasalnya, cabang atau anak perusahaan di negara X kemungkinan besar memiliki ketentuan hukum berbeda dari kantor pusat di negara Y.
- Bantu menghemat biaya
Dengan menerapkan ERP bertingkat, Anda bisa lebih hemat biaya. Umumnya, biaya implementasi, pengelolaan, dan upgrade pada sistem two tier ERP relatif lebih efisien, apalagi jika kantor pusat telah menyusun standar yang jelas untuk sistem Tier 2 di kantor-kantor cabang. Terlebih, karena ERP Tier 2 bisa berbagi sumber daya IT dengan kantor pusat, Anda pun bisa mengurangi biaya untuk IT.
- Pengoperasian yang lebih praktis
Saat perusahaan berskala besar hanya menggunakan ERP Tier 1, banyak kantor cabang mereka yang kesulitan untuk beradaptasi jika mengingat bahwa Tier 1 memiliki sistem yang kompleks. Masalah ini bisa diatasi dengan two tier enterprise resource planning yang memungkinkan kantor cabang untuk mengoperasikan ERP secara lebih mudah melalui Tier 2. Umumnya, ERP Tier 2 memiliki sistem lebih sederhana sehingga pengoperasiannya pun lebih praktis.
Siapa yang Sebaiknya Menggunakan Two Tier Enterprise Resource Planning?
Dengan berbagai manfaat di atas, integrasi two tier ERP bisa diterapkan oleh banyak tipe perusahaan. Namun, secara spesifik, sistem ini akan memberikan keuntungan optimal bagi pihak-pihak berikut:
- Perusahaan dengan banyak cabang atau anak perusahaan yang memiliki lini bisnis berbeda;
- Perusahaan dengan banyak cabang atau anak perusahaan yang beroperasi di industri berbeda;
- Perusahaan dengan banyak cabang atau anak perusahaan yang tersebar di banyak negara;
- Perusahaan dengan banyak cabang atau anak perusahaan yang menyediakan fungsi berbeda dalam satu value chain sama;
- Perusahaan yang baru saja melakukan ekspansi atau akuisisi.
Jika Anda termasuk salah satu perusahaan berskala besar dengan banyak cabang, integrasi two tier enterprise resource planning akan meningkatkan efisiensi bisnis. Namun, pastikan Anda memilih sistem yang memungkinkan Anda untuk melakukan manajemen data dan kemudahan integrasi informasi dari Tier 2 ke Tier 1. Kemudian, pilihlah pula sistem yang menyediakan dukungan untuk back office maupun front office, serta dilengkapi fitur reporting bersifat real-time.Tak perlu bingung, Anda bisa mendapatkan enterprise resource planning yang memenuhi kriteria tersebut dari Odoo ERP melalui Sunartha. Untuk informasi selengkapnya, Anda dapat langsung menghubungi tim Sunartha melalui WhatsApp untuk melakukan implementasi yang sesuai dengan kebutuhan proses bisnis Anda.