Hubungi Kami

Tim kami siap untuk membantu Anda.

Sunartha Element
Sunartha Element

Enterprise Resource Planning dan Hukum Maritim, Apa Kaitannya?

Enterprise Resource Planning dan Hukum Maritim, Apa Kaitannya?
Aerial view of container cargo ship in sea.
Daftar Isi

    Photo credit: Freepik

    Pengiriman barang ke daerah mana pun tentu harus dilakukan sesuai ketentuan hukum maritim yang berlaku. Apabila perusahaan Anda menyediakan layanan pengiriman hingga ke luar negeri, tentunya ada hukum maritim internasional yang mesti Anda patuhi. Hal semacam ini tentunya tidak bisa dianggap enteng.

    Untungnya, sekarang ini sudah ada Enterprise Resource Planning (ERP) yang dapat membantu Anda melaksanakan kepatuhan terhadap hukum maritim tersebut. Memangnya, seperti apa manfaat enterprise resource planning dalam hal ini? Simak penjelasan lengkapnya bersama-sama melalui artikel di bawah, yuk!

    Baca Juga: Fungsi Teknologi untuk Manajemen Risiko Logistik Maritim

    6 Manfaat Enterprise Resource Planning untuk Kepatuhan Hukum

    Memutuskan untuk menggunakan alat bantu seperti ERP tentunya akan mendatangkan banyak keuntungan bagi Anda. Berikut adalah sederet manfaat tersebut.

    1. Pembaruan sistem otomatis sesuai hukum terkini

    Hukum maritim internasional terus berubah dan berkembang. Berkaitan dengan itu, ERP dapat membantu perusahaan untuk tetap mematuhi peraturan terkini dengan menyediakan pembaruan otomatis dalam sistem. Dengan demikian, perusahaan dapat menghindari potensi pelanggaran hukum yang dapat mengakibatkan sanksi atau denda.

    2. Pembuatan jadwal untuk audit dan perawatan

    Untuk memastikan kepatuhan terhadap hukum maritim, perusahaan harus menjalani audit secara berkala. ERP memungkinkan perusahaan untuk membuat jadwal audit yang teratur dan mengingatkan tim manajemen untuk mempersiapkan semua dokumen dan informasi yang diperlukan. Hal ini membantu perusahaan tetap siap menghadapi audit tanpa kebingungan.

    3. Satu tempat untuk semua dokumentasi hukum

    ERP adalah sistem yang dapat menjadi sentralisasi dokumen-dokumen hukum yang sangat penting. Semua dokumen, seperti kontrak pengiriman, sertifikat keselamatan, dan dokumen terkait hukum, dapat diakses dengan mudah dan cepat berkat tools ini. Namun, tidak hanya memudahkan manajemen dokumen, ERP juga membantu memastikan bahwa semua pihak terkait memiliki akses yang sama ke informasi yang relevan.

    4. Bantu memonitor kepatuhan secara real-time

    Bisnis ekspedisi yang dijalankan lewat jalur laut tentunya harus patuh terhadap sebuah hukum maritim, padahal ketentuan hukum ini bisa berubah seiring berjalannya waktu. Dalam hal ini, ERP memungkinkan perusahaan untuk memantau kepatuhan mereka secara real-time. Jika ada perubahan dalam hukum yang memengaruhi operasi pengiriman, sistem akan memberikan peringatan dan mengizinkan perusahaan untuk segera mengambil tindakan yang diperlukan.

    5. Alokasi bobot kargo sesuai standar

    Kepatuhan hukum maritim juga berkaitan dengan alokasi bobot kargo di kapal. ERP dapat membantu perusahaan untuk memastikan bahwa kargo diatur sesuai dengan standar keamanan dan peraturan pengiriman. Hal ini membantu menghindari masalah berat yang dapat memengaruhi stabilitas kapal.

    Seperti yang kita ketahui bersama, setiap kendaraan punya batas maksimal berat yang bisa ditanggung. Saat membeli kendaraan bermotor, Anda tentu harus memperhatikan hal ini agar kondisinya bisa terjaga dengan baik. Begitu juga dengan kapal kargo, jika ingin kondisinya bagus meski telah dipakai bertahun-tahun, perhatikan batas jumlah beban yang bisa ditanggung.

    6. Dokumentasi pelatihan awak kapal

    Awak kapal juga harus mematuhi aturan tertentu yang diatur dalam hukum. Itulah mengapa sesi pelatihan harus dilaksanakan secara rutin oleh perusahaan agar mereka dapat mengembangkan skill hingga mencapai ketentuan yang berlaku. Dalam melaksanakan proses ini, perlu ada dokumentasi yang baik supaya prosesnya terjamin. ERP menjadi alat untuk mengelola dan memantau pelatihan awak kapal, sehingga memastikan bahwa mereka memiliki sertifikat yang diperlukan untuk standar tertentu.

    Kepatuhan terhadap hukum maritim internasional adalah aspek yang sangat penting dalam pengiriman barang ke luar negeri melalui jalur laut. Penggunaan teknologi seperti Enterprise Resource Planning (ERP) dapat membantu perusahaan untuk mematuhi aturan dan regulasi ini dengan lebih efisien dan efektif. Pasalnya, ERP memiliki fitur-fitur pembaruan otomatis, pengelolaan dokumen, dan pemantauan real-time. ERP adalah alat yang sangat berharga dalam menjaga kepatuhan hukum.

    Baca Juga: 6 Manfaat ERP untuk Perawatan Kapal Kargo

    Jika Anda mencari solusi ERP yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan Anda dalam mengelola kepatuhan hukum maritim, Maritime Shipping Agency Solutions dari Sunartha adalah pilihan yang tepat. Solusi ERP ini dirancang khusus untuk industri maritim sehingga mampu membantu perusahaan untuk memenuhi semua persyaratan hukum dengan lebih baik. Konsultasikan kebutuhan bisnis Anda dengan tim kami melalui WhatsApp di sini.

    Bagikan Artikel