Jenis-Jenis Aset Perusahaan yang Penting untuk Perkembangan Bisnis
Istilah aset menjadi hal yang lazim didengar dalam dunia bisnis. Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), aset adalah kekayaan atau modal yang memiliki nilai tukar. Dalam dunia bisnis, aset juga memiliki pengertian yang kurang-lebih sama.
Aset dalam bisnis memiliki peran yang sangat penting karena menjadi penopang sebuah perusahaan dalam menjalankan kegiatan operasionalnya. Tanpa aset, sebuah perusahaan atau bisnis tidak akan bisa berjalan apalagi berkembang. Namun, penting diketahui bahwa aset tak hanya berbentuk uang tunai. Lalu, apa saja jenis-jenis aset perusahaan yang penting bagi perkembangan bisnis? Berikut penjelasannya.
Baca juga: 6 Tips Meningkatkan Efektivitas Kerja Sama Tim dalam Organisasi
Aset Perusahaan : Aset lancar
Aset lancar adalah salah satu jenis kekayaan milik perusahaan yang dapat dicairkan sewaktu-waktu dalam bentuk uang tunai untuk kebutuhan mendesak. Jenis kekayaan ini terbagi menjadi beberapa bagian, yaitu:
- Kas – Kekayaan perusahaan yang tersimpan dalam tempat penyimpanan uang tertentu (biasanya bank) yang digunakan untuk membayar seluruh keperluan rumah tangga.
- Piutang dagang – Kekayaan dalam bentuk penagihan utang pada perusahaan lain atas penjualan sebuah produk yang dibayarkan secara kredit.
- Surat berharga – Surat saham atau obligasi yang dapat dijual atau dicairkan jika terdapat keperluan mendesak.
- Piutang wesel – Kekayaan dalam bentuk tagihan utang pada perusahaan lain yang tercatat di atas surat lengkap dengan tanggal pembayaran, meterai, dan tanda tangan dari kedua belah pihak.
- Investasi jangka pendek – Dana sisa milik perusahaan yang diinvestasikan guna memperoleh keuntungan lebih.
Baca juga: 8 Masalah Bisnis yang Perlu Diwaspadai Setiap Pengusaha
Aset perusahaan : Aset tetap
Aset tetap atau aset berwujud adalah jenis kekayaan yang bisa dilihat dan disentuh secara langsung, tetapi tidak dapat diperjualbelikan. Biasanya, ini digunakan untuk keperluan produksi. Berikut tiga jenis aset tetap:
-
Aset Perusahaan Bangunan
Bangunan menjadi tempat bernaungnya sebuah perusahaan. Tanpa bangunan, perusahaan tersebut tidak memiliki identitas fisik di suatu wilayah.
-
Aset Perusahaan Alat operasional
Kekayaan alat operasional dapat diartikan sebagai software atau alat yang berfungsi untuk mengolah produk dari perusahaan tersebut. Kekayaan ini tidak dapat diuangkan karena berhubungan dengan operasional perusahaan.
-
Tanah
Berikutnya adalah tanah yang menjadi tempat didirikannya bangunan. Aset ini juga tidak dapat diuangkan sewaktu-waktu, kecuali bila bisnis telah gulung tikar.
Aset tetap tak berwujud
Sesuai namanya, aset tetap tak berwujud adalah aset perusahaan yang tidak dapat dilihat bentuknya. Aset ini dapat disebut sebagai hak istimewa perusahaan yang telah dilindungi oleh undang-undang. Berikut jenis-jenisnya:
- Hak cipta – Hak cipta adalah hak atas penemuan perusahaan yang berada di bawah lindungan undang-undang karena telah didaftarkan melalui HaKI (Hak Kekayaan Intelektual).
- Franchise – Franchise atau waralaba adalah kolaborasi bisnis dengan cara mengizinkan pihak lain membangun sebuah usaha menggunakan nama brand dari perusahaan induk.
- Merek dagang – Merek dagang merupakan kekayaan perusahaan dalam bentuk hak yang diperoleh dari lembaga untuk penggunaan nama dan logo dalam bisnisnya.
- Hak paten – Hak paten adalah hak tunggal perusahaan atas penemuannya.
Baca juga: 5 Tanda Anda Siap Mengembangkan Bisnis pada 2022
Karyawan dan pelanggan juga merupakan aset penting
Tak melulu soal uang dan properti, karyawan dan pelanggan juga merupakan aset penting dari sebuah bisnis. Dengan karyawan yang berkualitas, citra perusahaan pun dapat terjaga. Selain itu, karyawan juga dapat memberikan inovasi-inovasi baru guna mendukung kemajuan perusahaan.
Dalam membangun bisnis, pelanggan adalah nomor satu bagi perusahaan. Tanpa pelanggan, sebuah bisnis tidak dapat berjalan apalagi berkembang. Tak hanya menyumbang penghasilan, pelanggan juga dapat menjadi sumber inspirasi bagi perusahaan tersebut. Untuk itu, Anda perlu menjaga loyalitas pelanggan pada perusahaan.
Itulah beberapa jenis aset perusahaan yang penting bagi perkembangan bisnis. Perkaya aset perusahaan Anda dengan menggunakan tools penunjang kerja seperti Tableau, Smartsheet, dan sistem Cloud ERP. Tableau adalah perangkat yang dapat memvisualisasikan data sehingga mudah untuk dipahami kaum awam, sedangkan Smartsheet berfungsi untuk mengatur alur kerja perusahaan seperti pencatatan daily task, manajemen proyek, dan lain-lain. Kemudian, sistem Cloud ERP adalah alat untuk mengintegrasikan data dari seluruh software operasional.
Informasi lebih lanjut mengenai tools-tools di atas, hubungi WhatsApp Sunartha.