Sore ini saya menikmati teh dan beberapa kudapan sambil menunggu sebuah paket yang belum kunjung tiba. Hasil tracking nomor resi yang diberikan penjual, mengatakan paket saya sedang otw ke rumah saya. Semoga paket itu segera tiba ya hari ini, saya sudah tak sabar. Saya bukan sedang menantikan paket berharga mahal atau barang yang sophisticated sih, hanya sebuah teether yang saya beli di online shop langganan untuk anak saya yang berusia 5 bulan dan sedang hobby memasukkan tangan ke mulut.
Understanding Customer Behavior to Maximize Business Development
Anyway, pengalaman berbelanja online shop saya menginspirasi untuk menulis hari ini. Saya telah merasa terbantu oleh maraknya online shop sebagai efek baik dari pertumbuhan teknologi di Indonesia sejak 6 tahun yang lalu. Betapa tidak, profesi baru saya saat itu – seorang Ibu – setelah lahirnya putri kami, membuat saya sangat sibuk. Juggling antara pekerjaan kantor dan merawat sebuah keluarga nyaris tidak dapat membuat saya kemana – mana selain rumah – kantor – pasar. Itu trayek harian saya. Padahal hidup tidak berputar pada tiga tempat itu saja. Ada kebutuhan lain yang harus dibeli yang proses membelinya tidak singkat karena harus pilih – pilih dulu, membayangkan akan pantas atau tidak, dan banyak pertimbangan lainnya. Dan online shopping adalah jawaban terbaik menurut saya karena saya dapat memenuhi kebutuhan keluarga tanpa harus pergi kemana – mana, tetap bersama keluarga dan voila! barangnya tiba.
Itu dari sisi saya sebagai pembeli. Bagaimana dari sisi penjual? Saya yakin mereka juga merasa sangat dimudahkan dengan kemajuan teknologi. Orang – orang yang memiliki bakat berjualan namun menemui jalan buntu karena tak ada modal yang cukup untuk membuka toko, saat ini berbondong – bondong membuka online shop. Trend ini bahkan membuat ayah seorang teman yang berjualan lewat jejaring sosial berkomentar: “kalau semua jualan, siapa yang beli?”
Lagi – lagi jawabannya karena kemudahan teknologi, para pedagang online tidak akan surut pembeli jika mereka rajin menganalisa customer behavior mereka. Apakah sulit? Tentunya tidak, karena semua sudah ada tools nya. Jejaring sosial memberikan data yang cukup mudah dibaca: siapa target market mereka, barang apa yang paling disuka, warna apa yang menjadi favorit bahkan sampai ke jam berapa biasanya ‘toko’ saya ramai. Dari data ini, pedagang memperoleh insight yang dapat digunakan untuk mengembangkan usaha mereka. Misalnya saja mulai dari diversifikasi produk, menyasar target terbaik lewat iklan, atau bahkan menentukan prime time untuk upload produk. Tidaklah heran bisnis ini mudah berkembang, karena tools yang mereka gunakan memang memampukan pengembangan bisnis.
Dalam skala yang lebih besar, pengembangan bisnis berbasis data memang semakin pesat.
Semakin banyak industri yang berminat untuk investasi pada pengelolaan data sehingga selain mengembangkan bisnis juga dapat membuka peluang kerja baru yang sangat menarik yaitu sebagai Data Professional.
Mereka berperan penting dalam pengembangan bisnis berbasis data, mulai dari pengolahan, integrasi dan visualisasi informasi bisnis sampai dengan menyajikannya dalam bentuk yang mudah dipahami para pengambil keputusan untuk mengambil langkah yang penting dalam mengembangkan bisnis.
Nah kembali ke cerita saya mengenai online shop dari sisi pembeli, pernahkah Anda melihat iklan produk lewat media digital yang entah mengapa sepertinya cocok sekali dengan profile Anda? Hal tersebut terjadi karena Sang Penjual memahami behavior Anda lewat peran Data Professional. Jika Anda membutuhkan – minimal – tools yang serupa atau bahkan yang jauh lebih baik, ini saatnya kita berbincang.
So, menarik bukan sharing kami kali ini mengenai Understanding Customer Behavior to Maximize Business Development?
Bacaan lainnya yang menurut saya menarik untuk Anda nikmati:
ERP untuk Bisnis Manufaktur Anda
Acumatica Workshop Practice Owner di Bangkok Thailand
PT SUN ARTHA PUTRA MANDIRI
Head Office:
One Pacific Place Sudirman Central Business District
15th Floor, Jl. Jendral Sudirman Kav. 52-53 Jakarta 12190
Whatsapp: 0815 8690 2500 E ask@sunartha.co.id
Web : Sunartha Acumatica Partner and Tableau Partner